BATU GINJAL

info kesehatan kitaPenyakit batu ginjal banyak dialami oleh penduduk Indonesia, terutama kaum pria. Faktor yang berperan pada pembentukan batu ginjal/ kandung kemih meliputi ras, keturunan, jenis kelamin, bakteri, kurang minum, air minum jenuh mineral, pekerjaan, makanan dan suhu tempat kerja.



  • Apakah itu batu ginjal? Batu ginjal adalah massa keras seperti "BATU" yang terbentuk di sepanjang saluran kemih dan menyebabkan nyeri, perdarahan, penyumbatan aliran kemih atau infeksi. Batu ini bisa terbentuk di dalam ginjal (batu ginjal) maupun di dalam kandung kemih (batu kandung kemih). Proses pembentukan batu ini disebut urolitiasis (litiasis renalis. nefrolitiasis).

  • Bagaimanakah Gejalanya? Batu, terutama yang kecil, mungkin bisa tidak menimbulkan gejala. Namun bila ukuran cukup besar dapat menimbulkan gejala seperti : nyeri perut bagian bawah sampai dengan punggung yang hilang timbul, mual dan muntah, perut menggelembung, demam dan menggigil, buang air kecil disertai darah.

Batu dalam saluran kemih dapat menyebabkan infeksi akibat penyumbatan dan bila berlangsung lama dapat mengakibatkan hidronefrosis (ginjal terisi penuh dengan air) sampai akhirnya bisa menyebabkan kerusakan ginjal.

  • Bagaimanakah cara pencegahannya? Cara pencegahannya adalah sebagai berikut :
  1. Dianjurkan minum air putih (8 - 10 gelas/hari)
  2. Diet rendah kalsium, kurangi konsumsi makanan seperti susu, telur, dll
  3. mengurangi konsumsi makanan yang mengandung oksalat seperti bayam, kangkung, kembang kol, cokelat, kacang-kacangan, merica dan teh
  4. mengurangi asupan daging dan sering mengkonsumsi buah semangka
  5. perhatikan kesehatan gigi

info kesehatan kita

  • Bagaimanakah cara mengatasinya? Apabila batu terlalu besar untuk dikeluarkan secara alamiah, operasi dapat dilakukan. Apabila batu berada di ureter, sistoskopi dapat digunakan melalui uretra dan batu dimanipulasi dengan kateter. Pengeluaran batu dari daerah lainnya (pada calix dan pelvis) memerlukan operasi dari samping atau perut bagian bawah. Prosedur yang disebut Percutaneus ultrasonic lithotripsy dan extracorporeal shock wave lithotripsy akan memecah batu ginjal menjadi fragmen kecil-kecil, sehingga dapat dikeluarkan secara alamiah atau dengan pengisapan.


0 comments:

Post a Comment